Membaca Sumber Daya Manusia NTT di Era Revolusi Industri 4.0 dan Bagaimana Kontribusi SDM NTT untuk Indonesia
Penulis: Frederikus Suni
 |
| Penyanyi Marion Jola, bukti nyata Sumber Daya Manusia asal NTT yang ikut mengharumkan Indonesia di kancah internasional. Cantik dan berbakat dari musisi NTT ini. Betapa anggunya Marion Jola dengan balutan tenunan khas Rote, NTT. Sumber/foto: Instagram @lalamarionmj (Marion Jola/Tafenpah.com) |
Tafenpah.com - Membaca dan memahami kesiapan sumber daya manusia (SDM) Provinsi Nusa Tenggara Timur di era perkembangan revolusi industri 4.0 ini, tentunya kita akan menemukan banyak sumbangsih SDM untuk bangsa Indonesia.
Ruang obrolan ini pun akan ditanggapi oleh berbagai pihak, mulai dari akademisi, pakar/ahli, sejarawan, seniman, politikus, dan berbagai elemen dari swasta maupun pemerintahan dengan perspektif yang berbeda.
Perbedaan pandangan tersebut, sejatinya bukan menjadi persoalan untuk diperdebatkan oleh berbagai pihak.
Namun, yang pasti tulisan ini berusaha untuk menjauhkan logika berpikir kita seputar perdebatan yang bernuansa akademisi.
Pasalnya, tulisan ini tidak berlandaskan pada metode kuantitatif yang secara valid menyajikan data.
Melainkan, obrolan ini berlandaskan pada pandangan pribadi dari admin Tafenpah Group.
Lebih tepatnya, untuk mendekatkan pemahaman akademisi dan lain sebagainya, admin Tafenpah Group akan berusaha untuk memasukkan unsur kualitatif.
Di mana segala hal ditilik dari sudut padangan keseharian generasi muda NTT.
Oleh karena itu, mari kita bersama-sama mengupasnya, ya!
Obrolan ini kita bagi dalam 3 bagian utama, sebagaimana yang terkandung dalam judul artikel di atas, yakni:
Sumber Daya Manusia NTTRevolusi Industri 4.0Relevansi SDM untuk Indonesia
Sumber Daya Manusia NTT
Pertama-tama, sebagai generasi muda NTT, admin Tafenpah Group dengan bangga mengatakan saat ini, Sumber Daya Manusia di provinsi kepulauan NTT sudah jauh berkembang dan maju, bila dibandingkan pasca kemerdekaan Republik Indonesia.
Hal ini dikarenakan, dengan seiring dengan pemahaman orang tua untuk menyiapkan masa depan generasi muda NTT yang berintegritas, berpengetahuan luas, berinovasi, beretika, bermoral, dan mampu menjadi pribadi-pribadi penerus bangsa Indonesia yang berani dan militan di segala aspek kehidupan, patut diapresiasi oleh semua pihak.
Pasalnya, maju dan berkembangnya suatu wilayah, tidak pernah lepas dari kontribusi generasi mudanya.
Belajar dari manajemen sdm dari provinsi lainnya di Indonesia, pemerintah daerah NTT berkolaborasi dengan pihak swasta dan pegiat literasi digital Indonesia untuk mengadakan berbagai pelatihan soft skill dan hard skill bagi talenta muda NTT.
Untuk melihat rekam jejak workshop, seminar, dan pelatihan self improvment seputar generasi muda NTT yang berjiwa visioner, berintegritas, dan berpengetahuan luas serta menguasai bidang teknologi, pembaca dapat menemukannya di berbagai konten digital yang bertebaran di media massa dan media sosial figur publik dan pegiat literasi digital NTT.
Tentunya, dengan berbagai kesiapan SDM NTT tersebut, semuanya bertujuan untuk memajukam provinsi yang berbatasan dengan negara Demokratik Timor Leste dan negara tetangganya Australia.
Lebih daripada itu, SDM NTT hadir untuk kemajuan Indonesia.
Tinggal bagaimana sinergitas pemerintah pusat maupun swasta bersama dengan talenta muda terbaik dari bumi NTT.
Revolusi Industri 4.0
Kemajuan revolusi industri 4.0 yang buming saat Pandemi Covid-19 di Indonesia juga ikut memberikan dampak positif bagi SDM NTT untuk menyiapkan dirinya dengan kecakapan-kecakapan digital.
Kemampuan digital Sumber Daya Manusia NTT hampir merata di setiap bidang kehidupan.
Walaupun begitu, kita harus mengakui bahwasannya revolusi industri 4.0 juga belum sepenuhnya membawa manfaat bagi talenta muda NTT di setiap pelosok.
Mengingat, persoalan di NTT itu sangat kompleks atau luas.
Namun, berkat kemajuan revolusi industri 4.0 dan juga kontribusi nyata dari pegiat literasi digital, selebgram, influncer, tokoh publik, tenaga pendidik di NTT juga ikut menyadarkan generasi muda di tanah Flobamora ini untuk terus meng-upgrade dirinya dengan berbagai kemampuan digital.
Karena bagaimanapun juga, hampir semua pekerjaan, pendidikan, dan hal-hal unik seputar kearifan lokal budaya nusantara makin digital.
Relevansi SDM NTT untuk Indonesia
Pertanyaan remeh temeh seputar kontribusi SDM NTT untuk Indonesia, seakan tak pernah habis untuk dibicarakan di jagad media massa dan sosial.
Namun, kenyataan saat ini, kontribusi SDM NTT untuk kemajuan Indonesia juga sangat besar.
Sebagai pendekatan kontekstualnya, para musisi hebat dan berbakat dan kini naik daun, alias terkenal hingga mancanegara berasal dari tanah NTT.
Bukan hanya itu saja, kemajuan pariwisata NTT juga merupakan bagian kontribusi nyata dari pegiat literasi digital, kreator konten, blogger, youtuber, tiktoker, reviewer, selebgram, dan profesi-profesi baru yang muncul di era revolusi industri 4.0.
Dari bidang politik, banyak politikus muda dan berbakat dari tanah NTT yang ada di Senayan dan juga berbagai instansi pemerintahan pusat.
Apalagi dari akademisi, SDM NTT juga memainkan peran penting untuk kemajuan literasi bangsa Indonesia.
Tentunya, masih banyak lagi figur publik atau sosok muda SDM NTT yang juga ikut mengharumkan nama Indonesia di bidang apapun.
Kendalanya, publikasi seputar sosok muda NTT untuk kemajuan Indonesia belum sepopuler SDM dari provinsi lainnya.
Sebagai penutup dari tulisan singkat ini, admin Tafenpah Group kembali menegaskan, SDM NTT juga punya andil besar dalam kemajuan NTT.
Untuk itu, pertanyaan-pertanyaan satiris dari warga luar NTT, seputar kontribusi nyata SDM NTT, sebaiknya diminimalisir.
Karena peran SDM NTT untuk Indonesia juga sangat besar.
Demikian ulasan singkat dari admin Tafenpah Group.
Salam literasi
Posting Komentar untuk "Membaca Sumber Daya Manusia NTT di Era Revolusi Industri 4.0 dan Bagaimana Kontribusi SDM NTT untuk Indonesia"
Berkomentarlah dengan baik dan sopan ya! | Terima kasih
Diperbolehkan mengutip tulisan dari Tafenpah tidak lebih dari 30%, dengan syarat menyertakan sumber | Mari, kita belajar untuk menghargai karya orang lain | Salam hangat