Ketua Presidium PMKRI Kefamenanu, RUAC Adalah Ruang Evaluasi dan Pembelajaran untuk Membangun Perhimpunan yang Melayani

Penulis : Denisius Oki 


Ketua Presidium PMKRI Kefamenanu, RUAC Adalah Ruang Evaluasi dan Pembelajaran untuk Membangun Perhimpunan yang Melayani. Tafenpah.com


TTU, Tafenpah.com –Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kefamenanu Sanctus Yohanes Don Bosco melaksanakan kegiatan Rapat Umum Anggota Cabang (RUAC) Tahun 2025. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi seluruh kader perhimpunan dalam menentukan arah gerak organisasi untuk satu periode kepengurusan ke depan.

Dalam sambutannya, Ketua Presidium PMKRI Cabang Kefamenanu, France Melkianus Angket, menegaskan bahwa RUAC merupakan forum legislatif tertinggi di tingkat cabang yang diselenggarakan minimal sekali dalam satu tahun. Forum ini menjadi wadah strategis untuk merancang dan membahas berbagai isu penting yang menentukan masa depan perhimpunan.


“RUAC bukan hanya forum seremonial untuk memilih ketua baru, tetapi merupakan ruang bersama bagi seluruh anggota aktif untuk melakukan evaluasi secara sadar, jujur, dan menyeluruh terhadap perjalanan satu periode kepemimpinan yang telah berjalan,”ujar France dalam pidatonya.




Lebih lanjut, France menekankan bahwa momentum RUAC harus dimanfaatkan sebagai ruang pembelajaran dan dinamika organisasi, tempat setiap kader saling bertukar ide dan gagasan, serta berpartisipasi aktif dalam menentukan arah perjuangan PMKRI.

“Setiap keputusan dan kesepakatan melalui forum ini adalah tanggung jawab bersama. Kita harus tetap menjunjung tinggi solidaritas, menyatukan pola pikir untuk kemajuan organisasi, dan berpegang teguh pada politik gagasan serta politik nilai,”tegasnya.

France juga mengingatkan agar setiap anggota yang akan memilih pemimpin baru dalam forum RUAC untuk tetap berpedoman pada nilai-nilai luhur perhimpunan.

“Pilihlah pemimpin yang benar-benar komitmen, konsisten, konsekuen, dan loyal terhadap perhimpunan. Jangan memilih atas dasar ego suku, ego wilayah, atau kepentingan pribadi. Kita boleh berdinamika, tapi tidak boleh meninggalkan nilai-nilai utama PMKRI yakni Kristianitas, Intelektualitas, dan Fraternitas,”tandasnya.

RUAC PMKRI Cabang Kefamenanu tahun ini mengusung tema:“Barang siapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu; dan barang siapa ingin menjadi yang terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hamba untuk semuanya”(Markus 10:43–44).

Melalui tema tersebut, PMKRI ingin menegaskan kembali semangat kepemimpinan yang berakar pada pelayanan, kerendahan hati, dan pengorbanan bagi sesama.

Ketua Presidium PMKRI Kefamenanu, RUAC Adalah Ruang Evaluasi dan Pembelajaran untuk Membangun Perhimpunan yang Melayani. Tafenpah.com



France menutup pesannya dengan harapan agar seluruh anggota mampu menangkap makna dari tema tersebut dan mengimplementasikannya dalam kehidupan organisasi.
“Momentum RUAC ini kiranya menjadi ruang untuk memilih pemimpin yang rendah hati, yang sungguh mau melayani seluruh anggotanya selama satu periode ke depan,”tutupnya.
TAFENPAH.COM
TAFENPAH.COM Salam Literasi. Perkenalkan saya Frederikus Suni. Saya pernah bekerja sebagai Public Relation/PR sekaligus Copywriter di Universitas Dian Nusantara (Undira), Tanjung Duren, Jakarta Barat. Saya juga pernah terlibat dalam proyek pendistribusian berita dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) ke provinsi Nusa Tenggara Timur bersama salah satu Dosen dari Universitas Bina Nusantara/Binus dan Universitas Atma Jaya. Tulisan saya juga sering dipublikasikan ulang di Kompas.com. Saat ini berprofesi sebagai Mahasiswa Ilmu Komunikasi di Universitas Siber Asia (Unsia), selain sebagai Karyawan Swasta di salah satu Sekolah Luar Biasa Jakarta Barat. Untuk kerja sama bisa menghubungi saya melalui Media sosial:YouTube: Perspektif Tafenpah||TikTok: TAFENPAH.COM ||Instagram: @suni_fredy || ������ ||Email: tafenpahtimor@gmail.com

Posting Komentar untuk "Ketua Presidium PMKRI Kefamenanu, RUAC Adalah Ruang Evaluasi dan Pembelajaran untuk Membangun Perhimpunan yang Melayani"