Luncurkan Tagar D'BON Menpora Ajak KONI Provinsi Lebih Profesional dalam Mengembangkan Atlet Lokal | Tafenpah

Penulis: Fredy Suni

D'BON sebagai kebijakan Kemenpora dalam mengembangkan prestasi olahraga nasional | @Kemenpora RI

Jakarta, Tafenpah.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI di bawah komando Zainudin Amali terus membenahi pengembangan atlet daerah dengan semangat D'BON.'

Apa itu D'BON? D'BON adalah singkatan dari 'DESAIN BESAR OLAHRAGA NASIONAL.'

BAJA JUGA: Menpora Tegaskan Stop Ambil Atlet dari Provinsi Lain demi Mengejar Juara | Tafenpah

Tagar ini pun kini sedang hangat-hangatnya dibicarakan netizen di jagad maya.

Lantaran, adanya indikasi main curang, alias peminjaman atlet beberapa provinsi dari daerah lain, demi mengejar juara umum di berbagai kompetisi domestik, terutama di perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON).

Akibatnya, kualitas atlet setiap daerah tidak seimbang.

Menanggapi permainan kotor tersebut, Kemenpora Zainudin Amali meluncurkan spirit "D'BON."

Semangat ini pun didukung oleh Ketua KONI Pusat, Marciano Norman.

"Kita semua yang menjadi bagian pemangku kepentingan di bidang olahraga, khususnya Pembinaan Olahraga prestasi harus merujuk kepada DESAIN BESAR OLAHRAGA NASIONAL (D'BON), yang telah ditentukan sebagai kebijakan pemerintah untuk meningkatkan prestasi olahraga" ujarnya dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub), yang berlangsung di Golden Ballroom Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (12/9/2022).

Manfaat D'BON

Kebijakan Kemenpora ini, jika dijalankan setiap KONI daerah, niscaya prestasi olahraga nasional akan semakin berkembang.

Karena pengembangan atlet daerah semakin fokus.

Dari sini, perlahan kualitas atlet setiap daerah akan berimbang.

Manfaat lebih besarnya adalah untuk kejayaan prestasi olahraga nasional dan internasional.

Senada dengan pesan Ketua KONI Pusat, yakni; kami akan berusaha lebih maksimal lagi dalam mengelola atlet daerah secara profesional, demi kejayaan olahraga nasional di kancah internasional.