Rahasia KFC Keluar dari Krisis

Rahasia KFC keluar dari krisis. Foto; Ist

TAFENPAH.com - Sehebat apa pun strategi yang dimiliki oleh perusahaan terbesar mana pun, pasti pernah mengalami krisis. Karena pada dasarnya, kehidupan dunia bisnis tidak bisa diprediksi dengan akurat oleh siapa pun.

Akan tetapi, dalam kondisi yang serba sulit itu, KFC bisa keluar dari krisis tersebut dan bahkan dalam waktu yang singkat mengembalikan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan KFC.

Hmmm, kira-kira apa saja rahasia yang dimiliki oleh KFC? Mengulas rahasia tentu ini akan menjadi sesuatu yang sangat seksi. Karena ini berkaitan dengan trik dan tips yang akan membantu pelaku dunia industri untuk tetap eksis di tengah situasi yang sulit.

Setelah melalui pertimbangan yang matang, saya mulai berspekulasi sekaligus meliarkan imajinasi serta memvisualisasi diri saya sebagai pemilik KFC.

Katakan dalam keadaan itu, tentu saya bingung dan tidak tahu untuk berbuat apa-apa. Dalam kebingungan, saya mengumpulkan semua karyawan KFC untuk membicarakan strategi pemasaran yang efektif dengan jalan berdiskusi.

Diskusi adalah sarana pengumpulan ide, gagasan, pendapat dari semua karyawan. Dari hasil diskusi tersebut, kami semua bersepakat untuk bekerja lebih keras lagi dengan jalan kampanye. Entah kampanye dalam bentuk apa pun. Yang terpenting hasil akhir bisa membawa pulang pelanggan setia KFC.

Ada yang berkampanye melalui media sosial, surat kabar (media konvensioal), pemasaran face to face (antar muka), promo besar-besaran, pelayanan keramahtamahan yang sangat menyentuh. Akhirnya, dalam beberapa waktu, ada kemajuan pesat KFC menuju puncak kejayaannya.

Pelajaran yang saya ambil dari kasus KFC ini adalah pentingnya kerja sama dan kepercayaan dalam kondisi yang sulit. Karena tidak semua karyawan tetap bertahan jika perusahaannya berada dalam masalah.

Selain itu, komitmen, pantang menyerah, bermental baja, dedikasi, menghadirkan inovasi baru serta keterbukaan untuk membangun diskusi dengan semua orang. Niscaya perusahaan akan kembali ke jalurnya. Bahkan perusahaan akan lebih berkembang dari sebelumnya.

Bagaimana KFC melibatkan karyawan internalnya dalam menangani krisis? Seperti yang telah saya sebutkan di atas bahwasannya dalam kondisi yang serba sulit, kepercayaan itu sangat mahal. Berawal dari kepercayaan antar karyawan, di situlah tercipta rasa memiliki (sense of belonging), rasa keberadaan (sense of being). Akhirnya, semua karyawan merasa aman dan tidak perlu menghakimi dirinya sendiri. Karena pemilik KFC sangat menghargai profesionalitas dan aspek-aspek kemanusiaan itu sendiri (human interest).

Bagaimana PR mengatasi public eksternalnya? Sebagai penghubung, perantara pr harus jujur mengatakan masalah apa yang sedang dialami oleh KFC. Karena berawal dari kejujuran, mitra-mitra KFC yang notabene adalah kaum berintelektual pasti menaruh rasa simpati.

Ketika simpati dan kejujuran menemukan takdirnya, sekelumit masalah yang dihadapai oleh KFC tidak akan menghilangkan kepercayaan pelanggan setianya.

Karya: Frederikus Suni