Teka-Teki

Teka-teki. Pixabay.com

Oleh: Markus Tiopan Manogari


Bunuh saja aku pada teka-tekimu

Kau membuat aku buta dalam palsu 

Memeluk namun menusuk 


Mencium lalu menjualku 

Apa maumu....! 

Kau beri warna di kanvas mimpi 


Namun membakarnya pada pagi 

Semua tentangmu menjadi teka-teki 

Bagai berada di pintu tak berkunci, hidup namun terasa mati


Kau nyalakan sebatang rokok cinta 

Memberi anggur sahaja 

Tapi botolnya kau hantam pada kepala 


Lalu kau tertawa 

Menganggapnya sebuah canda 

Aku tidak mengerti lagi 

Semua tentangmu adalah teka-teki 


Dalam lembaran tangan kiri 

Memberi namun merampas dengan keji 

Ah.....! bajingan kau bangsat...! 


Mengapa aku rasanya ingin membunuhmu 

Namun tak bisa karena rasaku 

Ya.... Rasaku besar padamu.


TAFENPAH.COM
TAFENPAH.COM Salam Literasi. Perkenalkan saya Frederikus Suni. Saya pernah bekerja sebagai Public Relation/PR sekaligus Copywriter di Universitas Dian Nusantara (Undira), Tanjung Duren, Jakarta Barat. Saya juga pernah terlibat dalam proyek pendistribusian berita dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) ke provinsi Nusa Tenggara Timur bersama salah satu Dosen dari Universitas Bina Nusantara/Binus dan Universitas Atma Jaya. Tulisan saya juga sering dipublikasikan ulang di Kompas.com. Saat ini berprofesi sebagai Mahasiswa Ilmu Komunikasi di Universitas Siber Asia (Unsia), selain sebagai Karyawan Swasta di salah satu Sekolah Luar Biasa Jakarta Barat. Untuk kerja sama bisa menghubungi saya melalui Media sosial:YouTube: Perspektif Tafenpah||TikTok: TAFENPAH.COM ||Instagram: @suni_fredy || ������ ||Email: tafenpahtimor@gmail.com

1 komentar untuk "Teka-Teki"

Comment Author Avatar
Semangat terus untuk berkarya markus

Diperbolehkan untuk mengutip sebagian materi dari TAFENPAH tidak lebih dari 30%. Terima kasih