Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Blue Origin: Jeff Bezos dan Mitranya Kembali Meluncurkan "Orbital Reef" di Luar Angkasa

Orbital reef milik Jeff Bezos dan mitranya yang akan beroperasi di luar angkasa secara komersial. bbc.com

JAKARTA, TAFENPAH.COM - Blue Origin merupakan perusahaan pariwisata luar angkasa miliki pendiri Amazon, Jeff Bezos kembali mengumumkan akan meluncurkan stasiun luar angkasa secara komersial. 


Perkembangan ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dewasa ini menjadi hal penting bagi siapa pun untuk memperdalaminya. Karena, informasi dari dalam negeri maupun luar negeri mengalir begitu deras setiap menit.


Beberapa menit yang lalu, British Broadcasting Corporation menurunkan berita yang sangat menggemparkan penguasa luar angkasa. Bahkan NAZA dan Rusia pun ketar-ketir dengan mega proyek misterius dari Jeff Bezos.


Bagaimana tidak, bos Amazon, Jeff Bezos akan mengoperasikan stasiun yang bernama ‘Orbital Reef’ pada akhir dekade ini.


Setelah gagal sekaligus kehilangan kontra dengan NAZA senilai 2,9 miliar dollars, gegara ia kalah tender dengan miliander Elon Musk’s Space X dalam perlombaan ruang angkasa komersial. 


Siapa saja mitra dari Blue Origin? 

Mitra atau partner kerja dari Blue Origin adalah Sierra Space dan Boeing.


Berapa luas lahan yang dibutuhkan oleh Blue Origin untuk membangun stasiun luar angkasa? 

Dilansir dari British Broadcasting Corporation, Blue Origin mengatakan stasiun seluas 32.000 kaki persegi akan menyediakan lokasi yang ideal bagi pelanggan untuk "pembuatan film dalam gayaberat mikro" atau "melakukan penelitian mutakhir" dan mengatakan itu juga akan mencakup "hotel luar angkasa".


Kapan pengumuman itu dirilis oleh Jeff Bezos dan partnernya? 

Pengumuman itu muncul saat NASA mencari proposal untuk menggantikan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) yang berusia 20 tahun. Sementara pendanaan untuk stasiun telah dijamin hingga setidaknya tahun 2030, pos terdepan umat manusia di luar angkasa sangat membutuhkan perbaikan.


Bagaimana tanggapan dari Blue Origin, Sierra Space dan Boeing terkait anggaran mega proyek Orbit Reff?

Pada konferensi pers untuk meluncurkan inisiatif tersebut, eksekutif dari Blue Origin dan Sierra Space menolak untuk memberikan perkiraan biaya pembangunan, meskipun proyek tersebut tampaknya dijamin dengan pendanaan besar dari Mr Bezos, yang telah berkomitmen untuk menghabiskan $ 1 miliar (£ 726 juta) per tahun. tahun di Blue Origin.


Namun, Jeff Bezos harus wanti-wanti. Gegara persaingan antar penguasa luar angkasa dalam Minggu ini sangat ketat. Mengingat, ada Nanoracks, Voyager Space dan Lockheed Martin mengumumkan rencananya sendiri untuk meluncurkan stasiun luar angkasa ke orbit rendah pada tahun 2027.


Akhirnya, sebagai umat manusia, kita berharap siapa pun yang nantinya memenangkan perlombaan misterius tersebut, mampu memberikan ruang yang nyaman bagi kehidupan di luar angkasa dan perdamaian antar individu maupun kelompok dalam kehidupan setiap hari.


Fredy Suni









Frederikus Suni Admin Tafenpah Group
Frederikus Suni Admin Tafenpah Group Frederikus Suni (Fredy Suni) Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Siber Asia (Asia Cyber University) | Frederikus Suni pernah DO dari Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi Widya Sasana Malang dan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nusantara (Undira) Jakarta || Terkait kerja sama dan informasi iklan bisa melalui email tafenpahtimor@gmail.com || || Instagram: @suni_fredy || @tafenpahcom || @pahtimorcom || Youtube: @Tafenpah Group

Posting Komentar untuk "Blue Origin: Jeff Bezos dan Mitranya Kembali Meluncurkan "Orbital Reef" di Luar Angkasa"