Cinta Yang Tepat Tak Datang Tepat Waktu

Rizka Cahya sedang menikmati keindahan alam


Dulu sebelum aku mengenal cinta 

Diri ini memutuskan untuk memiliki hubungan dengan seseorang 

Otakku sempat berkata bahwa dengan mencintai ataupun dicintai

Aku akan membunuh kesepianku

Aku akan meracuni segala payahku 

Kemudian aku akan bahagia dengan nama yang merangkulku.


Tapi ternyata tidak sesuai harapanku,,,


Aku menemukan kekerasan ucapan

Ego yang meluap luap, 

Harapanku dipatahkan

Dan aku membenci diri aku sendiri.


Sakit itu membuatku trauma. 

Aku tidak suka jatuh cinta. 

Aku insecure. 

Aku patah

Tapi, jika terus begitu 

Hariku akan selalu berat

Duniaku akan selalu terganggu.


Aku pikir relasi hubungan adalah untuk berbagi 

Ya, berbagi sebagian yang kita punya. 

Berbagi waktu, kesempatan maupun materi


Akhirnya, aku hanya butuh cinta pada tempat yang tepat.

Dan cinta yang tepat tak selalu datang tepat waktu.



Penulis Tafenpah: Rizka Cahya
Rekan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nusantara (Undira) Jakarta


TAFENPAH.COM
TAFENPAH.COM Salam Literasi. Perkenalkan saya Frederikus Suni. Saya pernah bekerja sebagai Public Relation/PR sekaligus Copywriter di Universitas Dian Nusantara (Undira), Tanjung Duren, Jakarta Barat. Saya juga pernah terlibat dalam proyek pendistribusian berita dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) ke provinsi Nusa Tenggara Timur bersama salah satu Dosen dari Universitas Bina Nusantara/Binus dan Universitas Atma Jaya. Tulisan saya juga sering dipublikasikan ulang di Kompas.com. Saat ini berprofesi sebagai Mahasiswa Ilmu Komunikasi di Universitas Siber Asia (Unsia), selain sebagai Karyawan Swasta di salah satu Sekolah Luar Biasa Jakarta Barat. Untuk kerja sama bisa menghubungi saya melalui Media sosial:YouTube: Perspektif Tafenpah||TikTok: TAFENPAH.COM ||Instagram: @suni_fredy || ������ ||Email: tafenpahtimor@gmail.com

Posting Komentar untuk "Cinta Yang Tepat Tak Datang Tepat Waktu"