SMPK Sta Maria Assumpta Kota Baru Kupang, Melepas Akhir Semester dengan Wisata Rohani

Penulis: Fr Jondry Siki, CMF

SMPK Sta Maria Assumpta Kota Baru Kupang, Melepas Akhir Semester dengan Wisata Rohani | Tafenpah.com

Tafenpah.com - Dalam rangka menutup tahun ajaran 2022/2023, Civitas Akademika SMPK Sta. Maria Assumpta Kota Baru Kupang mengadakan wisata Rohani dengan tema "Keunikan Diri Dalam Talenta & implementasi kehidupan sehari-hari" yang berlangsung di  Kapela Sta.Teresia Dari Kanak-kanak Yesus Tenau. Pada pukul 8:30 WITA, para guru dan kelas VII serta didampingi oleh para Frater Teologan Misionaris Claretian, Kupang bergegas dari sekolah menuju tempat rekoleksi. 

Setibanya di Kapela Sta.Teresia Dari Kanak-kanak Yesus Tenau, para siswa mempersiapkan diri untuk mengikuti rekoleksi yang dipimpin oleh Fr. Ebiet Lonek, CMF dan dibuka dengan ibadat Sabda singkat yang dipimpin oleh Fr. Jondry Siki, CMF. Tema Rekoleksi "Hadiah dari Tuhan untuk diri"

Pada kesempatan ini, Fr. Ebiet menyampaikan bahwa talenta yang diberikan oleh Tuhan bervariasi dan  sesuai kapasitas masing-masing. Tuhan memperhitungkan atas talenta (ujian) di hari pengadilan terakhir. Rekoleksi ini juga bertujuan untuk menggali potensi dan talenta yang dimiliki oleh setiap orang.

SMPK Sta Maria Assumpta Kota Baru Kupang, Melepas Akhir Semester dengan Wisata Rohani | Tafenpah.com

Mengenal diri dengan baik maka orang akan menempatkan diri dengan baik. Bakat dan talenta membuat manusia bisa menata lingkungan alam dan masyarakat sehingga memberi warna yang khas dalam kehidupan bersama. Talenta adalah hadiah dari Tuhan yang patut disyukuri dan bukan untuk disombongkan.

Setelah penyampaian materi, para siswa menuju Gua Maria untuk Snack bersama dan dilanjutkan dengan permainan berhadiah. Lalu dilanjutkan dengan sesi kedua di dalam Kapela. Kegiatan ini menjadi sangat bermakna ketika para siswa mengikuti semua dinamika dengan baik.

Wisata Rohani ini ditutup dengan Perayaan Ekaristi Kudus yang dipimpin oleh Rm. Adri Dimu, Pr. Dalam kotbahnya ia menyampaikan beberapa ajaran iman dari bacaan Injil tentang berdoa yang baik dan benar. Ia juga mengumpamakan doa dengan komunikasi bahwa berdoa adalah berkomunikasi dengan Allah.

"Berdoa berarti berbicara dengan Allah sama seperti kita berbicara dengan orang tua kita. Maka dalam berdoa kita harus berbicara dengan Allah secara perlahan-lahan dan jangan terburu-buru" ungkap Rm. Adri dalam renungannya. 

Setelah perayaan Ekaristi para siswa mendengarkan beberapa sambutan dari ketua panitia pelaksana Wisata Rohani dan Rm. Adri Dimu, Pr. Ada beberapa hal yang disampaikan dalam sambutan tersebut terkait kegiatan yang telah terlaksana.

Wisata Rohani ditutup dengan sesi foto bersama sebelum kembali ke sekolah untuk selanjutnya para siswa kembali ke rumah masing-masing. Kegiatan ini sebagai bagian dari olah rohani dalam rangka menyambut ujian semester genap dan kenaikan kelas.