Senyum Sumringah, Jokowi dan Ibu Negara Saat Menjajal Kereta Api Trans Sulawesi Selatan
Penulis: Fredy Suni
![]() |
Jokowi resmikan Kereta Api trans Makassar - Parepare | Sumber olahan gambar Tafenpah.com dari instagram @jokowi |
Tafenpah.com - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara kembali menorehkan jejak di Indonesia Timur, tepatnya di tanah Sulawesi.
Pasalnya, menjelang masa purna tugasnya sebagai presiden RI, Jokowi bersama Ibu Negara meresmikan Kereta Api trans Sulawesi.
Kereta Api lintas Makassar - Parepare ini dimulai dari Maros ke Barru.
"Dengan ini saya nyatakan Kereta Api trans Makassar - Parepare resmi beroperasi" ujar Jokowi melalui laman instagramnya @jokowi, beberapa jam yang lalu.
Seusai meresmikan jalur Kereta Api trans Makassar - Parepare, Jokowi beserta Ibu Iriana pun menjajal moda transportasi tersebut, dengan perasaan bahagia.
Rasa bahagia dari orang tua Gibran Rakabuming tertangkap kamera dengan senyum sumringah, kala mereka bercanda gurau dengan anak sekolahan dari SD dan SMP di stasiun Maros.
Jokowi juga mengatakan Kereta Api trans Makassar - Parepare di Sulawesi ini akan sambung menyambung sampai ke Sulawesi Utara.
Manfaat dari moda transportasi Kereta Api ini adalah memudahkan mobilitas atau aktivitas masyarakat dan pengusaha dalam menjalankan roda perekonomian di Indonesia Timur, khususnya Sulawesi dan sekitarnya.
Selain itu juga, manfaat yang jauh lebih besar adalah soal tarif yang lebih murah bagi pengguna transportasi ini.
Memang, pembangunan transportasi umum di daerah menjadi hal mutlak dalam memudahkan konektivitas lintas daerah.
Jokowi juga sangat menyayangkan keterlambatan pemerintah dalam membangun transportasi Kereta Api pulau-pulau besar nusantara, utamanya di kota-kota besar Sulawesi.
"Karena itu, saya sangat senang dan menghargai apa yang sudah kita bangun bersama" tutupnya.
Posting Komentar untuk "Senyum Sumringah, Jokowi dan Ibu Negara Saat Menjajal Kereta Api Trans Sulawesi Selatan "
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik dan sopan ya! | Terima kasih
Diperbolehkan mengutip tulisan dari Tafenpah tidak lebih dari 30%, dengan syarat menyertakan sumber | Mari, kita belajar untuk menghargai karya orang lain | Salam hangat