Gelas Pecah

Gelas pecah. ilustrasi gambar dari 99.co


Oleh: Hendrika LW

Penulis Buku: Nyanyian Hati


Pagi-pagi aku mencuci peralatan makan yang sudah dua hari  kubiarkan berserakan di dapaur. Sambil mendengarkan musik di hanphoneku. Demi mengusir bosan, alih-alih bisa mengusir semua kenangan yang tak perlu.


Tiba-tiba gelas yang kupegang jatuh, terbelah dua. Anganku langsung melayang padamu. Aku panik.


Seketika butiran-butiran bening membasahi wajah yang sejak kemarin terlihat sendu. Entah salah atau benar, katanya itu pertanda buruk! “Mungkinkah akan terjadi lagi?”




TAFENPAH.COM
TAFENPAH.COM Salam Literasi. Perkenalkan saya Frederikus Suni. Saya pernah bekerja sebagai Public Relation/PR sekaligus Copywriter di Universitas Dian Nusantara (Undira), Tanjung Duren, Jakarta Barat. Saya juga pernah terlibat dalam proyek pendistribusian berita dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) ke provinsi Nusa Tenggara Timur bersama salah satu Dosen dari Universitas Bina Nusantara/Binus dan Universitas Atma Jaya. Tulisan saya juga sering dipublikasikan ulang di Kompas.com. Saat ini berprofesi sebagai Mahasiswa Ilmu Komunikasi di Universitas Siber Asia (Unsia), selain sebagai Karyawan Swasta di salah satu Sekolah Luar Biasa Jakarta Barat. Untuk kerja sama bisa menghubungi saya melalui Media sosial:YouTube: Perspektif Tafenpah||TikTok: TAFENPAH.COM ||Instagram: @suni_fredy || ������ ||Email: tafenpahtimor@gmail.com

Posting Komentar untuk "Gelas Pecah"