Tafenpah sebagai Laboratorium konten kearifan lokal budaya Indonesia, khususnya Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Melalui kajian mendalam seputar kearifan lokal budaya Atoin Meto (Suku Dawan Timor) Indonesia Barat, tepatnya di wilayah NTT diharapkan ikut meningkat kesadaran generasi muda untuk selalu mencintai nilai-nilai Kebhinekaan.
Kerja sama publikasikasi melalui:
Youtube : Perspektif Tafenpah ||
TikTok : @tafenpah.com ||
Instagram : @suni_fredy | @perspektiftafenpah
Isu Perbatasan Bupati TTU dan Rektor Unimor: Peluang, Strategi dan Pengembangan SDM Solusi Peningkatan Ekonomi Masyarakat serta Pengentasan Kemiskinan hingga Stunting
Suasana kuliah umum mahasiswa dari Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Negeri Timor (Unimor) bersama Bupati TTU. Foto:LintasBiinmaffo/Tafenpah.com
TAFENPAH.COM - Masyarakat perbatasan di kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), provinsi Nusa Tenggara Timur tidak akan terpisahkan dari isu sosial, politik, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lainnya.
Karena realita masyarakat kabupaten Timor Tengah Utara hingga saat ini masih berjuang untuk mengentaskan angka kemiskinan dan stunting yang terbilang cukup tinggi di wilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste tersebut.
Persoalan kemiskinan dan stunting bukan hanya terjadi di masyarakat kabupaten Timor Tengah Utara, melainkan hampir semua provinsi di Indonesia juga mengalami persoalan serupa.
Bupati Timor Tengah Utara, Yosep Falentinus Delasalle Kebo, S.IP, MA ketika memberikan kuliah umum kepada mahasiswa dari Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Negeri Timor (Unimor) pada Senin (13/10/2025) juga mengatakan bahwasanya angka kemiskinan dan stunting di wilayah kekuasaannya terbilang tinggi.
Faktor pemicu dari tingginya angka kemiskinan dan stunting kabupaten Timor Tengah Utara di antaranya; infrastuktur yang belum optimal, menyebabkan melambannya pertumbuhan ekonomi warga.
Melalui tema "Strategi Pengembangan dan Kebijakan Pembangunan di Kawasan Perbatasan RI - RDTL," bupati Falentinus Kebo berupaya untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur dari pemimpin sebelumnya, meningkatkan akses pendidikan, menyediakan fasilitas kesehatan di setiap desa, berkolaborasi dengan berbagai pihak, guna membangun TTU ke arah yang lebih baik.
Bupati TTU foto bersama Ketua Prodi Ilmu Pemerintahan Fisipol Unimor. Tafenpah.com
Selain aspek vital/penting di atas, bupati Falentinus Kebo juga fokus pada bidang pertahanan dan politik.
Karena kawasan perbatasan dianggap sangat penting! Lantaran, sebagai garis depan kedaulatan negara dan pertahanan, tentunya memiliki posisi strategis dalam hubungan internasional dan mencakup masalah sosial hingga ekonomi.
Sementara Rektor Universitas Negeri Timor (Unimor), Dr. Ir. Stefanus Sio mengupas tema "Perbatasan Sebagai Laboratorium Governansi Transformatif."
Tema besar dari Rektor Unimor tersebut terbagi dalam beberapa sub judul yakni; Menimbang Tantangan, Merangkai Peluang Mewujudkan Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan.
Selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustenable Development Goals/SDGs.
Di mana program pembangunan tersebut mencakup seluruh dimensi penting masyarakat.
Suasana kuliah umum mahasiswa dari Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Negeri Timor (Unimor) bersama Bupati TTU. Foto:LintasBiinmaffo/Tafenpah.com
Khususnya masyarakat kabupaten Timor Tengah Utara, yang menjadi indikator utamanya adalah akses pendidikan secara merata di setiap desa.
Karena melalui akses pendidikan merata, setiap keluarga juga turut berinvestasi terhadap pembangunan sumber daya manusia perbatasan secara berkelanjutan dengan cara terus memotivasi anak-anak mereka untuk mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi.
Pendidikan yang berkualitas juga akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi keluarga.
Untuk itu, strategi pembangunan sumber daya manusia di kabupaten Timor Tengah Utara merupakan syarat mutlak Bupati dan Wakil Bupati TTU, guna mendobrak ketimpangan sosial, ekonomi, dan kesehatan di tanah perbatasan Indonesia dan Timor Leste.
Apabila beberapa aspek penting masyarakat di atas terpenuhi, maka dengan sendiri tercipta keadilan.
"Jika dilihat dari sudut pandang filsafat, keadilan menurut John Rawls, negara yang adil adalah negara yang mendistribusikan sumber daya secara proporsional demi terciptanya kesejahteraan bersama.
Sementara itu, Paulo Freire dalam karyanya Pedagogy of the Oppressed menegaskan bahwa pendidikan merupakan proses pembebasan manusia dari kebodohan dan ketidakadilan.
Pertanyaan; pemerintah kabupaten Timor Tengah Utara dan juga pihak akademisi di Universitas Negeri Timor sudah tahu akar persoalan masyarakat, bagaimana langkah konkret mereka ke depannya?
Apakah kuliah umum di hadapan mahasiswa dengan tema berat dan terkesan formal tersebut dapat mengubah Perspektif mahasiswa dalam merangkai perjalanan studi hingga karir mereka setelah lulus?
Silakan sampaikan kritik, sanggahan, dan masukan yang positif, guna melahirkan solusi demi pembangunan sumber daya manusia kabupaten Timor Tengah Utara secara berkelanjutan dan yang terpenting adalah berdampak nyata terhadap kehidupan bermasyarakat.
Sumber rujukan: Lintas Biinmaffo
YouTube Perspektif Tafenpah
Instagram penulis @suni_fredy
TAFENPAH.COMSalam Literasi. Perkenalkan saya Frederikus Suni. Saya pernah bekerja sebagai Public Relation/PR sekaligus Copywriter di Universitas Dian Nusantara (Undira), Tanjung Duren, Jakarta Barat. Saya juga pernah terlibat dalam proyek pendistribusian berita dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) ke provinsi Nusa Tenggara Timur bersama salah satu Dosen dari Universitas Bina Nusantara/Binus dan Universitas Atma Jaya. Tulisan saya juga sering dipublikasikan ulang di Kompas.com. Saat ini berprofesi sebagai Mahasiswa Ilmu Komunikasi di Universitas Siber Asia (Unsia), selain sebagai Karyawan Swasta di salah satu Sekolah Luar Biasa Jakarta Barat. Untuk kerja sama bisa menghubungi saya melalui Media sosial:YouTube: Perspektif Tafenpah||TikTok: TAFENPAH.COM ||Instagram: @suni_fredy || ������ ||Email: tafenpahtimor@gmail.com
Berbagi
Posting Komentar
untuk "Isu Perbatasan Bupati TTU dan Rektor Unimor: Peluang, Strategi dan Pengembangan SDM Solusi Peningkatan Ekonomi Masyarakat serta Pengentasan Kemiskinan hingga Stunting "
Posting Komentar untuk "Isu Perbatasan Bupati TTU dan Rektor Unimor: Peluang, Strategi dan Pengembangan SDM Solusi Peningkatan Ekonomi Masyarakat serta Pengentasan Kemiskinan hingga Stunting "
Posting Komentar
Diperbolehkan untuk mengutip sebagian materi dari TAFENPAH tidak lebih dari 30%. Terima kasih