Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tema Natal Katolik 2023: Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi

Penulis: Frederikus Suni

Ilustrasi: Komunitas Atoin Meto Kapuk Pulo, usai mengikuti misa malam Natal 2023 di Gereja Katolik Santo Philipus Rasul, Teluk Gong, Jakarta Utara. Sumber/foto: Mama Lionel


Tafenpah.com - Umat Katolik sedunia baru saja melangsungkan misa/ibadah Natal 2023.

Perayaan Natal 2023 berjalan dengan aman dan tertib. Karena kontribusi dari seluruh pihak, baik lembaga pemerintah dan swasta salin bersinergi untuk memberikan rasa nyaman bagi umat Nasrani/Katolik dalam merayakan Pesta Kelahiran Yesus Kristus, Sang pembawa sukacita dan damai bagi seluruh umat manusia.

Senada dengan tema Natal 2023 yang diusung oleh Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) yakni "Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi."

Menanggapi tema Natal 2023 ini, Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo mengajak seluruh umat Katolik di Indonesia untuk membawa damai dan memuliakan Allah Tritunggal Maha Kudus dalam menjalin relasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Pasalnya, jelang pesta demokrasi 2024, entah sadar maupun tidak, pastinya ada batas-batas atau jarak pemisah, antara individu, kelompok, dan komunitas yang satu dan lainnya.

Problematika ini dipengaruhi oleh perbedaan pilihan atau dukungan terkait sosok atau tokoh panutan dalam bidang politik.

Sebagai umat Nasrani/Katolik yang baru saja merayakan Pesta Hari Raya Natal 2023, kita pun harus menjadi garam dan terang dunia.

Artinya, kehadiran kita, entah di manapun harus menghadirkan berkat dan damai sejahtera.

Sebagaimana damai sejahtera yang dibawah oleh Yesus Kristus ke dunia ini.

Relevansi Tema Natal Katolik 2023 bagi Kehidupan Bangsa Indonesia

Sebagai negara terbesar ke-15 dunia, Indonesia terus mengalami pertumbuhan ekonomi, teknologi semakin maju, angka kerja usia produktif makin meningkat, pariwisata berkembang pesat, kekayaan budaya yang tiada bandingnya di dunia, negara maritim terbesar dunia, dll perlu dijaga kestabilan politiknya.

Karena pertumbuhan di atas tidak akan bertahan lama, bila kehidupan politiknya tidak stabil.

Apalagi di setiap pojok kota dan desa adanya jurang pemisah antara satu dan lainnya akan membuat penanam modal/investor angkat kaki atau tidak tertarik untuk berinvestasi di bumi pertiwi.

Oleh karena itu, pesan Natal Katolik 2023, "Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi," perlu dihayati dan diaplikasikan dalam kehidupan setiap hari di tengah keberagaman etnis, budaya, ras, kepercayaan, latar belakang pendidikan, karakter, perspektif dan lain sebagainya.

Akhirnya, selamat Merayakan Pesta Natal 2023 dan mari kita hadirkan damai sejahtera di tengah kehidupan berkeluarga, lingkungan kerja, dan berbagai lini kehidupan.

Instagram penulis @suni_fredy

Youtube: Tafenpah Group


Frederikus Suni Admin Tafenpah Group
Frederikus Suni Admin Tafenpah Group Frederikus Suni (Fredy Suni) Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Siber Asia (Asia Cyber University) | Frederikus Suni pernah DO dari Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi Widya Sasana Malang dan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nusantara (Undira) Jakarta || Terkait kerja sama dan informasi iklan bisa melalui email tafenpahtimor@gmail.com || || Instagram: @suni_fredy || @tafenpahcom || @pahtimorcom || Youtube: @Tafenpah Group

Posting Komentar untuk "Tema Natal Katolik 2023: Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi "