APRW Bekerjasama Dengan Institut Terkemuka Indonesia, Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR (LSPR) Untuk Mendorong Pertumbuhan Industri Komunikasi | Tafenpah
Penulis: Marsha Novianty (Asisten Manajer) | Editor: Fredy Suni
![]() |
Tim APRW dan LSPR | Foto: Humas APRW |
Jakarta, Tafenpah.com - APRW Pte Ltd
(APRW), salah satu agensi komunikasi tertua dan terbesar di Singapura dengan
kantor representatif di Jakarta, Indonesia, hari ini mengumumkan kerjasamanya
dengan Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR (LSPR). Kerjasama ini disepakati
melalui Memorandum of Understanding
(MoU) yang ditandatangani oleh kedua belah pihak, dalam sebuah acara yang
dilaksanakan kemarin (24/08) di Kampus LSPR Sudirman Jakarta.
Penandatanganan MoU ini menandai
kolaborasi pertama antara APRW dan LSPR demi mendukung pertumbuhan praktisi
komunikasi profesional di Indonesia.
Mengomentari kerjasama ini,
Cho Pei Lin, Managing Director, APRW
(Singapore dan Indonesia) mengatakan, “Kami senang dapat berkolaborasi
dengan institusi bergengsi seperti LSPR di Indonesia. Selama 26 tahun
perjalanan kami di Singapura, kami selalu membina talenta-talenta baru dari
berbagai universitas melalui program-program yang kami tawarkan, seperti
program magang (Internship Programme)
dan Graduate Recruitment Programme
(GRP). Seiring dengan ekspansi kami di Indonesia serta membangun kehadiran kami
di sini, kami berharap dapat membawa praktek-praktek terbaik yang telah kami
terapkan selama bertahun-tahun demi menyediakan kesempatan yang sama bagi
mahasiswa Indonesia. Kami yakin bahwa kesempatan untuk bekerja dengan agensi
komunikasi regional akan menjadi hal yang unik dan menarik bagi para
talenta-talenta muda.”
Sebagai bagian dari kerjasama ini, APRW akan menyelenggarakan
kuliah tamu untuk mahasiswa LSPR dan berpartisipasi dalam pameran karir LSPR
dengan menawarkan kesempatan magang maupun kesempatan untuk menjadi karyawan
tetap di APRW Indonesia.
Dengan lebih dari 20.000 alumni dan 6.536 mahasiswa aktif, LSPR
berkomitmen untuk membangun dan menjaga hubungan baik dengan komunitas mereka
melalui berbagai inisiatif seperti LSPR Alumni
Awards dan LSPR Career &
Employability Centre untuk memastikan kolaborasi yang berkelanjutan di
bidang akademik dan praktek industri.
“Dapat berkomunikasi secara efektif merupakan kemampuan yang
krusial bagi para praktisi komunikasi. Memberikan mahasiswa kami akses ke
industri dengan pengalaman kerja secara langsung merupakan bagian dari
kurikulum kami. Kami berharap untuk dapat memanfaatkan dengan baik keahlian
APRW yang sangat luas serta pijakan kokohnya di Singapura, yang kami yakini
sebagai gerbang awal yang tepat bagi mahasiswa kami. Kami sangat senang atas
kerjasama ini”, ungkap Candy Hernandez,
BSN, MA, FAPR, Direktur Kantor Hubungan Internasional dan Komunikasi LSPR.
APRW berekspansi ke
Indonesia pada awal 2020 dengan dukungan dari Enterprise Singapore (ESG) dan
telah bekerja dengan klien dalam berbagai industri startup - mulai dari healthtech, insur-tech, agri-tech, fintech sampai UMKM. APRW juga
menawarkan pelayanan seperti penasihat strategis, hubungan media, media training dan komunikasi investor.
Di Indonesia, APRW telah
bekerja dengan perusahaan-perusahaan terkemuka, terutama dalam sektor startup. Positioning perusahaan yang unik dengan
pijakan di Singapura dan Indonesia – dua pusat kawasan startup yang dinamis,
memungkinkan APRW untuk menawarkan komunikasi investor untuk pertumbuhan cepat
bagi startup di kedua negara ini.
Sebagian dari startup-startup terkemuka yang telah bekerjasama dengan
APRW adalah SwipeRx, Mapan, startup fintech terkemuka di Indonesia, serta
peluncuran Credgenics, startup Accel-invested
India terkemuka.
Posting Komentar untuk "APRW Bekerjasama Dengan Institut Terkemuka Indonesia, Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR (LSPR) Untuk Mendorong Pertumbuhan Industri Komunikasi | Tafenpah"
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik dan sopan ya! | Terima kasih
Diperbolehkan mengutip tulisan dari Tafenpah tidak lebih dari 30%, dengan syarat menyertakan sumber | Mari, kita belajar untuk menghargai karya orang lain | Salam hangat